Pertumbuhan Syiah dan Relasinya dengan non Syiah di Kota Medan Sumatra Utara oleh Wakhid Sugiyarto dari Puslitbang Bimas Agama dan Layanan Keagamaan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama.
Tulisan ini merupakan hasil penelitian yang dilakukan pada tahun 2016, yang dilatarbelakangi berbagai persekusi, intimidasi, dan kekerasan terhadap komunitas bermazhab Syi’ah. Berbagai persekusi, intimidasi, dan kekerasan itu dilatarbelakangi atas berbagai tuduhan negatif yang sudah berjlan lama di seluruh dunia. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif, dengan teknik pengumpulan data focus group discussion (FGD), observasi, wawancara, dan kajian dokumen.
Tujuan tulisan ini mendeskripsikan pertumbuhan komunitas bermazhab Syi’ah; testimoni yang mendorong mereka berkonversi menjadi Syi’ah dan mendeskrepsikan relasi dengan komunitas muslim lainya. Dari penelitian yang dilakukan, telah menghasilkan realitas lapangan bahwa komunitas bermazhab Syi’ah tumbuh menggeliat di kalangan terpelajar dan mahasiswa Kota Medan.
Mereka telah membentuk dan mensponsori pendirian majelis taklim Syi’ah di banyak Kabupaten Kota di Sumatra Utara, beberapa buah di Sumatra Barat dan Provinsi Aceh. Selain itu, relasi komunitas bermazhab Syi’ah dengan komunitas muslim lainya sangat baik. Hal ini terlihat dalam pendirian Yayasan Islam Abu Thalib Medan yang dihadiri oleh Rektor UIN Sumatra Utara, Direktur Paska Sarjana UIN Sumatra Utara, tokoh-tokoh agama berbagai ormas keagamaan di Kota Medan dan berbagai lapisan masyarakat. Silakan download file di bawah ini!
Tulisan ini merupakan hasil penelitian yang dilakukan pada tahun 2016, yang dilatarbelakangi berbagai persekusi, intimidasi, dan kekerasan terhadap komunitas bermazhab Syi’ah. Berbagai persekusi, intimidasi, dan kekerasan itu dilatarbelakangi atas berbagai tuduhan negatif yang sudah berjlan lama di seluruh dunia. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif, dengan teknik pengumpulan data focus group discussion (FGD), observasi, wawancara, dan kajian dokumen.
Tujuan tulisan ini mendeskripsikan pertumbuhan komunitas bermazhab Syi’ah; testimoni yang mendorong mereka berkonversi menjadi Syi’ah dan mendeskrepsikan relasi dengan komunitas muslim lainya. Dari penelitian yang dilakukan, telah menghasilkan realitas lapangan bahwa komunitas bermazhab Syi’ah tumbuh menggeliat di kalangan terpelajar dan mahasiswa Kota Medan.
Mereka telah membentuk dan mensponsori pendirian majelis taklim Syi’ah di banyak Kabupaten Kota di Sumatra Utara, beberapa buah di Sumatra Barat dan Provinsi Aceh. Selain itu, relasi komunitas bermazhab Syi’ah dengan komunitas muslim lainya sangat baik. Hal ini terlihat dalam pendirian Yayasan Islam Abu Thalib Medan yang dihadiri oleh Rektor UIN Sumatra Utara, Direktur Paska Sarjana UIN Sumatra Utara, tokoh-tokoh agama berbagai ormas keagamaan di Kota Medan dan berbagai lapisan masyarakat. Silakan download file di bawah ini!

pertumbuhan_syiah_di_kota_medan.pdf |