“Pak Jalal keliru bukan sedekah, tapi bahasa Arabnya adalah shodaqoh. Bukan salat, tapi tapi bahasa Arabnya adalah sholat,” kata Ustadz Miftah menyampaikan. Lalu Ustadz Jalal balik 'mengoreksi', "Apa Pak, dengan bahasa Arab? Bukan bahasa Arab, tetapi Arob.”
Mendengar cerita tersebut, para peserta pun tertawa. Itulah cerita yang disampaikan oleh Ustadz Miftah mengawali pembelajaran Bahasa Arab perdana, Jumat sore 8 Mei 2015.
Di awal kursus, Ustadz Miftah menyampaikan kepada peserta bahwa pembelajaran dibagi dalam dua: dasardasar bahasa Arab dengan mengambil contoh ayat-ayat Alquran dan berbicara dalam bahasa Arab.
“Dalam belajar bahasa Arab ini sebaiknya diniatkan untuk bisa memahami ayat-ayat Alquran,” pesan Ustadz Miftah.
Dalam kursus bahasa Arab perdana ini dihadiri 25 orang. Terdiri dari para pelajar, mahasiswa, dan umum. Insya Allah pembelajaran bahasa Arab ini direncanakan untuk dua belas pertemuan dan bertempat di ruang perpustakaan Muthahhari Bandung. (as)