Jawaban: Kita semuanya sebetulnya mengajarkan mazhab kita sekarang. Yang kita lakukan sebetulnya bukan mendakwahkan Islam. Yang kita ajarkan dan kita laksanakan adalah pemahaman kita terhadap Islam. Pemahaman kita itu sering kita sebut mazhab. Kita semua mempunyai mazhab, mempunyai pemahaman tersendiri terhadap Islam.
Oleh karena itu, sudah otomatis setiap orang pasti mengajarkan pemahamannya. Seperti halnya saya, saya mengajarkan pemahaman saya, mazhab saya, tetapi saya tidak mengajak orang untuk ikut masuk ke dalam mazhab saya. Kalau ada orang bisa memahami sesuai dengan pemahaman saya, saya bersyukur. Kalau orang itu tidak memahami juga, saya tidak akan memaksa orang untuk mengikuti pendapat saya.
Allah Ta’ala berfirman: “Maka berilah peringatan, karena sesungguhnya kamu hanyalah orang yang memberi peringatan. Kamu bukanlah orang yang berkuasa atas mereka” (QS Al-Ghasyiyah/88: 21-22). ***
[Jalaluddin Rakhmat, Menjawab Soal-soal Islam Kontemporer. Bandung: Mizan, 1999; halaman 380]