Al-Tanwir
Hubungi Kami  >
  • Beranda
  • Berita
  • Buletin
  • LPII
  • Menjawab
  • Pustaka
  • Kontak

Apa yang Membedakan Manusia dengan Makhluk lainnya?

19/10/2017

0 Comments

 
Bismillahirrahmanirrahim
Allahumma shalli ‘ala Muhammad wa Ali Muhammad


WORDS DON'T MEAN. PEOPLE MEAN

-Korzybski-

Ah, Mahasuci Tuhan yang telah menciptakan manusia. Mengajarkannya pandai berbicara. Demikian ayat-ayat pembuka Surat al-Rahman mengingatkan kita. 

Kata tidak bermakna, kita yang memberikannya. 

Di kelas menulis, saya tanya anak-anak, apa yang membedakan manusia dengan makhluk Tuhan yang lainnya. Jawaban mereka beragam: akal, pikiran, pakaian, pilihan…dan sebagainya. Jawaban yang benar, tapi bukan yang saya rencanakan. Jawaban saya justru: bercerita. Tak pernah melihat hewan mendongeng, bukan?

Cerita itu erat kaitannya dengan jati diri kita. Cerita itu membangun pohon keberadaan kita. Menarik bahwa leluhur kita terdahulu memilih kata ‘sejarah’ untuk menyebutkan rangkaian kisah di masa lalu itu. Ia diambil dari Bahasa Arab: syajarah, yang artinya pohon. Padahal dunia Arab (dan Islam) memilih kata lain untuk itu: tarikh. Yang artinya penanggalan.

Mengapa sejarah menjadi pohon keberadaan kita? Ibarat pohon, kita tumbuh. Arah tumbuh kita ditentukan oleh dongeng. Dan dongeng disusun oleh kata-kata. Kata-kata dapat diberi makna yang berbeda.

“Kini saatnya jadi tuan rumah di negeri sendiri.” Kata-kata. Tapi di baliknya ada dongeng teramat panjangnya. Baik sebelum maupun sesudahnya.

Perhatikan kekuatan kata-kata itu. “Kini saatnya,” artinya sekarang, hari ini, kali ini, tepat waktu ini, bukan setahun lalu, kemarin, bahkan bukan sejam yang lalu. “Jadi tuan rumah” berarti sebelumnya (mungkin) tamu, atau sekadar menyewa, atau ‘numpang’ saja. Artinya, bukan pemilik rumah. Tidak bisa seenaknya berlaku ini dan itu di rumah bukan punya sendiri.  Itulah makna. Tapi benarkah yang dimaksud demikian? Bukankah ‘tamu’ juga bisa berarti baik. Tak selalu tamu itu buruk, bukan? Bahkan menurut riwayat, tamu mendatangkan keberkahan. “Di negeri sendiri.” Kalimat ini menegaskan kepemilikan. Ini tanahku, bukan tanahmu. Ini wilayahku, bukan wilayah selainku. 

Tapi itu semua pemaknaan. Tak ada satu makna tunggal. Inilah the Semantic Triangle yang terkenal sejak hampir seratus tahun lalu itu: simbol, definisi, dan makna. Umberto Eco kelak menyoalnya karena menganggapnya terlalu simplistis. 

Setiap kita terhubung dengan makna yang membentuk diri kita. Maka perdebatan tanpa akhir akan mewarnai dua kubu. Masing-masing punya dongeng yang membentuk mereka. Masing-masing punya ‘sejarah’ yang membentuk pohon keberadaan mereka. Akan susah sekali ditengahi. Apalagi bila sudah ada kepentingan tersembunyi. Mari sudahi. Mari mulai membangun negeri. Apa artinya sebelumnya tidak membangun? Lagi-lagi kata-kata.

Bila orang Perancis mengatakan, “Katakan apa yang kaumakan, akan kukatakan siapa engkau.” Maka kita bisa berkata, “Katakan sesuatu, akan kukatakan siapa engkau.”

“Apa Bapak akan menerima keluhan warga seperti biasa?”
“Tentu saja, bahkan bukan hanya saya, tapi seluruh jajaran akan disiapkan untuk menerima keluhan warga. Supaya mereka tidak perlu repot-repot datang ke Balaikota.” 

Lihat bagaimana saya memberi cetak miring pada kalimat di atas. Bagaimana makna bisa dipilih, “berarti selama ini warga repot karena datang ke Balaikota. Berarti kalau menerima warga itu artinya merepotkan dan menyusahkan mereka” Makna itu bisa luas sekali. Bisa juga berarti: tak perlu ke Balaikota bila kantor pemerintah terdekat bisa melayani mereka.

Ah, Mahasuci Tuhan yang telah menciptakan manusia, dan mengajarkannya pandai berbicara. Dunia terasa indah bukan? Ya, bila kata dan makna lahir dari kesempurnaan jiwa.

Saya percaya: apa yang datang dari hati akan sampai ke hati pula. Karenanya, bila (sumber) hatinya sehat, akan menyehatkan pula. Dan bila (di) hatinya ada rasa sakit, kata-katanya akan menyakitkan juga.

Idzaa tammal ‘aqlu, naqoshol kalaamu.
“Jika sempurna akal seseorang, pembicaraannya akan berkurang.” Sayyidina Ali bin Abi Thalib kw.

Karena itu, cukup sudah menulis kata. Semoga menyempurna akal kita.

@miftahrakhmat

(tulisan ini ‘tergoda’ oleh dinamika publik pasca Pidato Politik Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Selamat bekerja Pak Gubernur. Semoga semakin maju kotanya, dan semakin terlihat bahagia warganya. Doa kami yang terbaik untuk Ibukota dan negeri tercinta).
0 Comments

Your comment will be posted after it is approved.


Leave a Reply.

    Rasulullah saw bersabda:

    “Ketahuilah, aku kabarkan kepadamu perihal Mukmin. Mukmin ialah orang yang karena dia jiwa dan harta manusia terlindungi (aman). Muslim ialah yang selamat orang lain dari gangguan lidah dan tangannya. Mujahid ialah orang yang berjihad melawan nafsunya ketika mentaati Allah. Muhajir ialah yang menjauhi kesalahan dan dosa.”
    ​
    ​ 
    (HR Al-Hakim dan Al-Thabrani)
    ​


    Picture

    Tema

    All
    Abu Nawas
    Adam
    Agama
    Ahlulbait
    Akal
    Akhlak
    Albirr
    Al-Husayn
    Ali Bin Abi Thalib
    Ali Bin Abu Thalib
    Al-Mizan
    Alquran
    Anak
    Arafah
    Arbain Walk
    Asep Salahudin
    Asyura
    Babul
    Bahasa
    Bahjah
    Bahlul
    Bangsa
    Barzakh
    Berkah
    Bicara
    Bidadari
    Bubur Suro
    Bukhari
    Buku
    Bulan Suci
    Cerita
    Cinta
    Covid 19
    Covid-19
    Depresi
    Doa
    Dogma
    Dosa
    Dua Belas Imam
    Dunia
    Emas
    Empati
    Epistemologi
    Fatwa
    Fidyah
    Fikih
    Filsafat
    Gaya Menulis
    Gender
    Gereja
    Ghuraba
    Globalisasi
    Guru
    Hadis
    Haji
    Happy Birthday
    Hari Anak Nasional
    Hasan
    Hasan Bashri
    Hermeneutika
    Hitler
    Husain
    Ibadah
    Identitas Arab Itu Ilusi
    Ideologi
    Idul Fitri
    Ihsan
    IJABI
    Ilmu
    Ilmu Kalam
    Imam
    Imam Ali
    Imam Ali Zainal Abidin
    Imam Husain
    Imam Mahdi
    Iman
    Imsak
    Indonesia
    Islam
    Islam Ilmiah
    Islam Madani
    Isra Mikraj
    Jalaluddin
    Jalaluddin Rakhmat
    Jihad
    Jiwa
    Jumat
    Kafir
    Kajian
    Kaki
    Kang Jalal
    Karbala
    Keadilan
    Kebahagiaan
    Kebangkitan Nasional
    Keluarga
    Kemanusiaan
    Kematian
    Kesehatan
    Khadijah
    Khalifah
    Khotbah Nabi
    Khutbah
    Kisah Sufi
    Kitab
    Kitab Sulaim
    Konflik
    Kurban Kolektif
    Lembah Abu Thalib
    Madrasah
    Makanan
    Malaikat
    Manasik
    Manusia
    Maqtal
    Marhaban
    Marjaiyyah
    Marxisme
    Masjid
    Mawla
    Mazhab
    Media
    Miftah
    Mohammad Hussain Fadhullah
    Mubaligh
    Muhammad Babul Ulum
    Muharram
    Mujtahid
    Mukmin
    Munggahan
    Murid
    Muslim
    Muslimin
    Musuh
    Muthahhari
    Myanmar
    Nabi
    Najaf
    Negara
    Neurotheology
    Nikah
    Nilai Islam
    Nusantara
    Orangtua
    Otak
    Palestina
    Pancasila
    Pandemi
    Pendidikan
    Penyintas
    Perampok
    Pernikahan
    Pesantren
    Politik
    Post Truth
    Pseudosufisme
    Puasa
    Pulang
    Racun
    Rakhnie
    Ramadhan
    Rasulullah
    Revisionis
    Rezeki
    Rindu
    Rumah
    Rumah Tangga
    Sahabat
    Sahur
    Saqifah
    Sastra
    Saudara
    Sayyidah Aminah
    Sayyidah Fatimah
    Sayyid Muhammad Hussein Fadhlullah
    Sejarah
    Sekolah
    Shahibah
    Shalat
    Shalawat
    Sidang Itsbat
    Silaturahmi
    Silsilah
    Sosial
    Spiritual
    Suami
    Suci
    Sufi
    Sunnah
    Sunni
    Surga
    Syahadah
    Syawal
    Syiah
    Tafsir
    Tajil
    Takfirisme
    Taklid
    Tanah
    Tarawih
    Tasawuf
    Tauhid
    Tsaqalayn
    Tuhan
    Ukhuwah
    Ulama
    Umat
    Umrah
    Waliyyul Amri
    Wasiat
    Wiladah
    Yatim
    Zawjah
    Ziarah

    Arsip

    January 2023
    December 2022
    November 2022
    July 2022
    June 2022
    March 2022
    February 2022
    January 2022
    December 2021
    March 2021
    January 2021
    December 2020
    November 2020
    September 2020
    August 2020
    July 2020
    June 2020
    May 2020
    March 2020
    January 2020
    November 2019
    October 2019
    September 2019
    August 2019
    July 2019
    May 2019
    April 2019
    March 2019
    January 2019
    September 2018
    July 2018
    May 2018
    February 2018
    December 2017
    November 2017
    October 2017
    September 2017
    July 2017
    June 2017
    May 2017
    April 2017
    March 2017
    February 2017
    January 2017
    December 2016
    November 2016
    September 2016
    August 2016
    May 2016
    April 2016
    March 2016
    February 2016
    January 2016
    December 2015
    November 2015
    October 2015
    September 2015
    August 2015
    July 2015
    June 2015
    May 2015

    RSS Feed

Powered by Create your own unique website with customizable templates.