Allahumma Shalli ‘ala Sayyidina Muhammad wa Ali Sayyidina Muhammad
Selamat Hari Guru. Hari ini beredar kalimat-kalimat, “Profesi hanya ada dua: guru dan yang lain-lain. Karena setiap profesi akan memerlukan guru terlebih dulu.” Ketika Jepang kalah pada Perang Dunia kedua, Kaisar Hirohito bertanya, “Berapa jumlah guru?” Guru yang ditanyakan pertama kali. Dan yang agamis akan mengutip kalimat ini: “Falawla murabbi maa ‘araftu rabbi.” Tanpa guru, aku takkan mengenal tuhanku. Guru, abu ruhi. Guru, ayah ruhaniku. Demikian, hari ini pesan itu akan datang silih berganti. Guru diperingati setahun sekali. Tulisan ini tanpa kecuali. Padahal hak mereka teramat besar sekali.